PT Rifan Finanacindo – Harga Emas Naik Sedikit, Peluang Kenaikan Suku Bunga Lanjutan Bertambah

PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG – Emas naik pada Selasa pagi di Asia, tetapi pergerakannya kecil. Ekspektasi kenaikan suku bunga di AS dan Eropa tumbuh.

Emas berjangka naik tipis 0,05% menjadi $1,844,75 pada pukul 23:15 ET (3:15 GMT). Dolar yang biasanya bergerak terbalik terhadap emas, naik tipis pada Selasa pagi.

Laporan pekerjaan minggu lalu meningkatkan ekspektasi pengetatan lanjutan oleh Federal Reserve AS. Investor sekarang menunggu indeks harga konsumen (CPI) AS hari Jumat untuk petunjuk tentang jalur kenaikan suku bunga.

Bank Sentral Eropa akan menurunkan keputusan kebijakannya Kamis ini, bergabung dengan rekan-rekan global untuk mendinginkan inflasi yang tinggi.

Di Asia Pasifik, The Reserve Bank of Australia akan menurunkan keputusan kebijakannya di kemudian hari, yang secara luas diperkirakan akan memberikan kenaikan suku bunga berturut-turut untuk pertama kalinya dalam 12 tahun.

Impor emas India meningkat 677% tahun-ke-tahun menjelang festival utama dan sesi pernikahan, menurut Reuters mengutip sumber pemerintah.

Dengan inflasi yang tinggi merusak kepercayaan konsumen, Gubernur Bank of Japan Haruhiko Kuroda pada hari Senin menegaskan kembali komitmen yang teguh untuk stimulus moneter yang “kuat”.

SPDR Gold Trust, ETF emas terbesar di dunia, mengatakan kepemilikannya turun 0,3% menjadi 1.063,06 ton pada hari Senin.

Di logam mulia lainnya, perak turun 0,42%. Platinum turun 0,93% sementara paladium naik 0,27%.

Di sisi lain, konsultasi untuk standar global untuk menilai klaim perusahaan tentang kemajuan menuju target iklim internal dan penggunaan kredit offset karbon diluncurkan pada Selasa, berusaha membawa transparansi ke pasar yang tidak diatur.

Banyak perusahaan global seperti Shell dan Easyjet telah menetapkan target emisi nol bersih, dengan mengatakan bahwa mereka perlu membeli atau menghasilkan kredit karbon untuk mengimbangi sisa gas rumah kaca.

Kredit offset, berdasarkan proyek untuk menanam pohon atau beralih ke bahan bakar yang kurang berpolusi, saat ini diperdagangkan di pasar sukarela yang tidak diatur dengan banyak standar dan pendekatan yang berbeda.

Beberapa kelompok aktivis iklim seperti Greenpeace kritis terhadap penggantian kerugian, dengan mengatakan bahwa mereka menutupi kurangnya tindakan untuk mencapai pengurangan emisi yang sebenarnya.

Kode Praktik Klaim yang diluncurkan oleh Inisiatif Integritas Pasar Karbon Sukarela (VCMI), yang didukung oleh pemerintah Inggris, berupaya membantu investor menentukan apakah klaim yang dibuat oleh perusahaan yang menggunakan penyeimbangan karbon dapat dipercaya – PT RIFAN FINANCINDO

Sumber : inforexnews.com

Leave a comment