PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG – EUR/USD berhasil naik ke ketinggian 15 minggu yang baru, menembus 1.1000 di sekitar 1.1002 pada jam perdagangan sesi AS hari Selasa.
Kenaikan EUR/USD didukung oleh kembali melemahnya dolar AS dan tertekannya yields obligasi treasury AS di tengah sentimen pasar yang berhati-hati.
Dolar AS memperpanjang kecenderungan bearish-nya. Indeks dolar AS melanjutkan penurunannya diperdagangkan di bawah kerendahan tiga bulan yang dicapai pada minggu lalu turun 0.12% ke 102.535 pada saat berita ini dinaikkan, dengan pasar masih didominasi oleh minat terhadap resiko. Minat terhadap resiko dari para investor dan trader meningkat memasuki pertengahan minggu ini.
Penurunan indeks dolar AS dilatarbelakangi oleh meningkatnya spekulasi bahwa Federal Reserve AS (the Fed) akan mengurangi tingkat bunga pada musim semi 2024. Sementara itu pandangan ini didukung oleh tekanan disinflasi yang berkelanjutan dan terus melemahnya pasar tenaga kerja.
Pasar mengabaikan munculnya pernyataan – pernyataan dari para pembuat kebijakan bank sentral AS, Federal Reserve (the Fed).
Gubernur Federal Reserve Michelle Bowman mengirim pernyataan ke media yang menyatakan bahwa the Fed siap untuk melanjutkan menaikkan tingkat bunga apabila kemajuan inflasi mengalami kemandekan.
Gubernur the Fed dan anggota FOMC Christopher Waller mengatakan bahwa momentum ekonomi AS saat ini, sedang melambat. Pernyataan dari Waller ini diteguhkan oleh keluarnya data survey manufaktur dari Richmond Fed yang sedikit melambat.
Sementara itu, Presiden European Central Bank (ECB), Christine Lagarde mengatakan bahwa pengetatan kuantitatif siap diluncurkan ECB lebih cepat daripada yang diperkirakan.
Hari Rabu, dari zona Euro akan dipublikasikan angka European Economic Sentiment dan Consumer Confidence, sementara dari AS akan dipublikasikan pertumbuhan Gross Domestic Product (GDP) AS kuartal ketiga yang diperkirakan akan naik dari 4.9% ke 5.0% secara kuartalan.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di 1.0930 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0895 dan kemudian 1.0860. “Resistance” terdekat menunggu di 1.1045 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1100 dan kemudian 1.1155 – PT RIFAN FINANCINDO
Sumber : vibiznews
rifanfberjangkabandung 