PT Rifan Financindo Berjangka – Bursa Berjangka Eropa Menguat Jelang Rilis Data Ekonomi Sesi Ini

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG – Bursa saham Eropa diperkirakan akan dibuka naik pada hari Jumat dalam volume tipis yang terpengaruh suasana libur menjelang rilis lanjutan pertumbuhan regional, inflasi, dan data kepercayaan.

Pukul 14.00 WIB, DAX futures di Jerman menguat 0,6%, CAC 40 futures Perancis naik 0,3%, dan FTSE 100 futures di Inggris naik 0,3%.

Data ekonomi yang dirilis minggu ini telah membantu pasar Eropa mendekati penutupan tahun ini dengan optimisme bahwa resesi yang diperkirakan terjadi di wilayah tersebut pada tahun 2023 mungkin tidak seburuk yang dikhawatirkan.

Ada lebih banyak data ekonomi untuk dicerna pada hari Jumat – hari yang melihat pasar saham Inggris tutup lebih awal menjelang libur Natal – di mana data PDB kuartal III Spanyol, PPI Prancis bulan November, dan Kepercayaan konsumen Italia bulan Desember semuanya akan dirilis pada sesi ini.

Meskipun demikian, sebagian besar perhatian akan tertuju pada kalender data ekonomi AS, yakni data pengeluaran konsumsi pribadi, pengukur inflasi favorit Federal Reserve akan dirilis pada hari Jumat, yang akan memberikan lebih banyak petunjuk tentang arah harga menjelang tahun 2023.

Dalam berita perusahaan, Nestle (SIX:NESN) bisa menjadi sorotan pada hari Jumat setelah Chief Financial Officer raksasa makanan Swiss François-Xavier Roger memperkirakan enam bulan yang menantang sebelum inflasi mulai turun pada paruh kedua tahun 2023.

Harga minyak naik pada hari Jumat di tengah ekspektasi bahwa pasokan Rusia akan berkurang di tahun baru, sedangkan trader mencerna dampak badai musim dingin yang melanda AS.

Rusia akan menghentikan penjualan minyaknya ke negara-negara yang mendukung batas harga yang diberlakukan oleh negara-negara G7 awal bulan ini, yang dapat memangkas produksi minyak sebesar 5%-7% pada awal 2023, kantor berita RIA mengutip Wakil Perdana Menteri Alexander Novak mengatakan pada hari Jumat.

Ini akan memperketat pasokan global lebih jauh, kemungkinan akan meningkatkan harga seiring meningkatnya permintaan, terutama dari China saat pulih dari wabah COVID terbarunya.

Sementara itu, badai musim dingin menerjang sebagian besar wilayah AS, memicu peringatan waspada mulai dari Maine hingga Teluk Meksiko. Hal ini mengakibatkan ribuan penerbangan dibatalkan, tetapi juga peningkatan permintaan energi untuk menghangatkan rumah dan kantor.

Pukul 14.00 WIB, minyak WTI naik 0,9% ke $78,19 per barel, sementara kontrak Brent naik 1,3% di $82,04.

Selain itu, emas berjangka naik 0,4% ke $1.802,90/oz, dan EUR/USD diperdagangkan naik 0,2% di 1,0609 – PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Sumber : investing.com

Leave a comment